Welcome !
Bumi Peternakan Wahyu Utama berdiri tahun 1992. Peternakan kami merupakan peternakan sapi potong terbesar di tuban jawa timur dengan populasi sekitar 1600 ekor.
Perusahaan kami menyediakan sapi potong dengan sistem timbangan, menyediakan Bio-Energy, Bio-fermentor, Bakazha Oil, Fast-Grow, Konsentrat, Pupuk Organik, Subur tani, dan Vermix.
Wahyu Utama 2012

Publikasi By Ariudin
MENU KEMITRAAN
KEMITRAAN JAWA BARAT
KEMITRAAN JAWA TENGAH
KEMITRAAN PRODUK
Agen Bio-Energy Rembang
No Telpon. 085226115950
KEMITRAAN SAPI
KEMITRAAN JAWA TIMUR
KEMITRAAN PRODUK
Agen Bio-Energy Bancar
Bapak Anam No Telpon.
Agen Bio-Energi Palang
Bapak Dernan No Telpon. 081332254865
Agen Bio-Energi Plandirejo
Agen Bio-Energi Jatirogo
Agus Supriono No Telpon. 085881949978 & 081381510678
Agen Bio-Energi Karanglo
Bapak Iksan No Telpon. 085257024546
Agen Bio-Energi Magetan
Bapak Hartono No Telpon. 081335624200 & 0812335712554
KEMITRAAN LUAR JAWA
KANTOR WAHYU UTAMA
Alamat Perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur Desa Sukolilo Kelurahan Bulu Kecamatan Bancar Kabupaten Tuban Provinsi Jawa Timur
CONTACT PERSON 1
Sapi Potong Dan Studi Banding Drs.H.Joko Utomo
bumipeternakanwahyuutama@gmail.com
(Pemilik Peternakan Sapi )
CONTACT PERSON 2
Produk Wahyu Utama Sugeng Nurbiantoro bumipeternakanwahyuutama@gmail.com
(Bukan Pemilik Peternakan)
Lists in Boxes
SALEP LUKA


Selamat Datang
Jika kamu mau update berita selanjutnya ,kamu bisa berlangganan gratis blog ini silakan klik link
Bumi Peternakan !
Cari Artikel
7 Agustus 2012
Wah! Ada Tulisan Allah dalam Daging Kurban
Penemuan tampilan mirip rangkaian aksara Arab bertuliskan Allah tersebut terjadi pada Rabu (8/11/2011), tengah hari. Ketika itu Nur Aini sedang menyiapkan daging kurban yang dia terima dari kakaknya untuk dimasak dengan bumbu rendang.
"Ketika digoreng, keluar seperti cahaya dari daging. Langsung saya angkat, baru ketahuan ada yang mirip tulisan Allah-nya," tutur Nur Aini, di kediamannya di Kramat Jaya Baru, Jakarta Pusat.
Ibu lima orang anak itu langsung menunjukkan temuan tersebut kepada suaminya yang membenarkan tampilan di daging tersebut mirip tulisan Arab. Pendapat serupa juga disampaikan oleh para tetangga yang dimintakan pendapatnya.
Tidak sedikit juga yang meragukan temuan tersebut sebagai hasil buatannya. Maklum saja, suami Nur Aini adalah seorang pelukis.
"Ada juga yang curiga, 'ah paling itu diukir sendiri'. Ngapain juga saya begitu? Kurang kerjaan amat. Suami saya sudah lama tidak melukis karena sakit," sambungnya.
Untuk menegaskan rangkaian mirip aksara Arab itu adalah asli dan tidak ada motif mencari uang dari kejadian yang dialaminya, Nur Aini memutuskan tidak akan menjual daging tersebut. Walau sempat ada seseorang yang menyatakan niat untuk membeli daging sapi kurban itu berapa pun harga yang Nur Aini minta.
"Saya anggap ini titipan dari Allah, jadi saya akan simpan baik-baik dan tidak dijual. Mungkin ini petunjuk dari Allah agar tahun depan saya kurban sapi," ujar wanita yang sehari-hari berjualan gado-gado.
(lh/fay)